Jumat, 25 Mei 2012

Pentingnya Lingkungan Hidup Alami




Lingkungan hidup alami adalah lingkungan hidup yang telah ada di alam tanpa memperoleh gangguan atau dimodifikasi oleh manusia. Lingkungan hidup alami terdiri atas komponen biotik dan abiotik. Komponen biotik adalah segala makhluk hidup, mulai mikroorganisme sampai dengan tumbuhan dan hewan. Lingkungan abiotik adalah segala kondisi yang terdapat di sekitar makhluk hidup yang bukan organisme hidup, seperti batuan, tanah, mineral, udara, angin, curah hujan, cahaya matahari dan lain–lain. Lingkungan biotik sering pula dinamakan lingkungan organik, sedangkan lingkungan abiotik dinamakan juga lingkungan anorganik.
Di dalam lingkungan hidup alami terdapat hubungan saling mempengaruhi antara komponen abiotik dengan biotik. Komponen abiotik berupa batuan, tanah, air, udara (cuaca dan iklim) mempengaruhi keberadaan organisme di suatu wilayah. Keberadaan tumbuhan dan pertumbuhannyasangat dipengaruhi oleh kondisi tanah, cuaca dan iklim. Tumbuhan sayuran sangat baik pertumbuhannya di daerah pegunungan yang suhunya dingin dan tanah vulkanik yang subur. Sebaliknya tumbuhan palma (kelapa, nipah dan lain – lain) sangat baik pertumbuhannya di daerah pantai yang bersuhu panas (megaterma). Komponen biotik juga mempengaruhi abiotik. Sebagai contoh, suhu udara dipengaruhi oleh keberadaan tumbuhan. Jika kita berada di daerah yang banyak tumbuhannya, maka udara akan terasa lebih nyaman.
Antar komponen biotik maupun antar komponen abiotik juga saling mempengaruhi. Keberadaan tumbuhan mempengaruhi keberadaan hewan di suatu wilayah. Di daerah dengan tumbuhan yang beragam memungkinkan hewannya juga beragam.
Seperti halnya dalam lingkungan biotik, dalam lingkungan abiotik juga terjadi proses saling mempengaruhi. Tanah dipengaruhi oleh iklim, dan batuan atau bahan induk. Demikian halnya dengan air yang keberadaannya dipengaruhi oleh kondisi curah hujan , tanah dan batuan.


Sumber: http://id.shvoong.com/social-sciences/anthropology/2281286-pentingnya-lingkungan-hidup-alami/#ixzz1vz890vfs

Puisiku :D


Puisi Alam

Lihatlah hutan kita ini
Sedikit habis oleh orang-orang
Yang tidak memikirkan masa depan
Dia mementingkan pribadi tanpa peduli
Lewat puisi alam imi aku bertanya
Lewat curahan kata aku bicara
Indahnya tanahku di atas negeri
Ribuan pulau menyapa senyum bijaksana
Indonesia tercinta tetumbuhan menghijau
Aku lahir di sini
Di tempat surgawi
Tanahku subur penjajah suka buahku
Mereka berkelana dari kejauhan
Mereka datang berbondong
Akhirnya mereka pergi dengan semangat alam
Penjajah pergi, penjajah lenyap
Sekarang diri menjarah diri
Hutan kita habis berkeping
Sisa akar-akar yang suram
Satukan jemari, beri yang lain pencerahan
Cukup tanam satu tunas sehati
Atau lindungi yang sudah merambah
Tanpa kau ketahui kau melestarikan
Janin di masa mendatang
Sengaja gambar ini terpampang
Sengaja gambar ini tersimpan
Agar kita mengerti takkan ada lagi yang asri
Kalau kita tak peduli




Sabtu, 18 Februari 2012

Lingkungan Sehat

Data baru yang dikeluarkan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO), menunjukkan bahwa 13 juta kematian di seluruh dunia dapat dicegah setiap tahunnya dengan menciptakan lingkungan yang lebih sehat. Di beberapa negara, lebih dari sepertiga beban penyakit dapat dicegah melalui peningkatan kualitas lingkungan.
Lingkungan adalah segala sesuatu yang ada disekitar kita, baik berupa benda hidup, benda mati, benda nyata ataupun abstrak termasuk manusia lainnya. Serta suasana yang terbentuk karena terjadinya interaksi diantara elemen-elemen di alam tersebut. Lingkungan yang diharapkan adalah yang kondusif bagi terwujudnya keadaan lingkungan yang bebas dari polusi, tersedianya air bersih, sanitasi lingkungan yang memadai, pemukiman yang sehat, perencanaan kawasan yang berwawasan kesehatan dan terwujudnya kehidupan masyarakat yang saling tolong menolong.
Perilaku masyarakat yang diharapkan adalah yang bersifat proaktif untuk :
• Memelihara dan meningkatkan kesehatan;
• Mencegah terjadinya penyakit;
• Melindungi diri dari ancaman penyakit;
• Berpartisipasi aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat.
Lingkungan sehat merupakan dambaan setiap manusia. Lingkungan sehat berawal dari diri kita sendiri. Sampai mana kita berbuat sesuatu untuk lingkungan? Pernahkan anda tidak membuang sampah pada tempatnya? Sudahkah anda untuk tidak merokok? Sudahkah anda membatasi penggunaan CFC dalam perabotan rumah tangga anda? Jika sudah, berarti anda sedikitnya telah membantu untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat supaya nyaman untuk ditempati. Tetapi jika anda masih belum bisa atau belum sempat untuk berbuat yang terbaik untuk lingkungan sehat, belajarlah untuk menghargai diri sendiri sebelum untuk menghargai lingkungan.
Banyak cara untuk menjadikan lingkungan dan pribadi yang bersih dan sehat, diantaranya:
Aspek Pribadi bersih:
1. Bimbingan orangtua dengan memberikan teladan yang baik
2. Pendidikan Agama yang lebih intensif
3. Membiasakan hidup bersih (bermoral) dengan menjalankan Norma Agama dan menjauhkan prilaku Maksiat.
Aspek Lingkungan (sosial)
1. Penggalakkan Hidup bersih, sehat dan peduli dengan kerja bakti massal
2. Peningkatan 3 M ( Mengubur, Menguras,Menutup) agar terbebas dari berbagai penyakit khususnya Demam Berdarah Dangue.

dimuat di http://indonews.org/lingkungan-sehat/